Proposal Pertemuan Keluarga Bani Ridlwan

PROPOSAL

PEMBENTUKAN WAHANA SILATURRAHIM

KELUARGA BANI RIDLWAN

A.      LATAR BELAKANG

Keluarga sebagai inti dari sebuah bangsa (umat) mempunyai peranan strategis dalam pembentukan karakteristi bangsa yang baik atau sebaliknya. Bangsa menjadi baik apabila sebuah keluarga adalah baik. Demikian pula suatu bangsa menjadi buruk apabila sebuah keluarga adalah buruk. Sebuah keluarga yang semula berasal dari pribadi-pribadi yang telah menjalin hubungan pernikahan, telah berkembang menjadi keluarga kecil, kemudian menjadi keluarga besar dan membentuk sebuah umat kecil dan kemudian menjadi umat besar.

Sebuah keluarga kecil dalam membangun keharmonisan antar anggota keluarga, dibangunlah rumah sebagai pusat kegiatan antar anggota keluarga baik dalam keadaan suka maupun duka untuk mengikhtiarkan tercapainya tujuan bersama sebuah keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah di bawah syariah Allah SWT. Pada dasarnya keluarga kecil dalam melangsungkan kehidupan keluarganya mendiami sebuah tempat di perdesaan atau perkotaan sesuai kekhasan profesi masing-masing keluarga. Seiring dengan semakin berkembangnya sebuah keluarga (sebagai salah satu ciri makhluk hidup), telah berubah sesuai dinamika lingkungan intern dan extern keluarga yang bersangkutan. Mereka membangun sebuah keluarga diawali dari ketidakberdayaan, menjadi berdaya dan kembali kepada ketidakberdayaan lagi. Dari sebuah keluarga kecil, berkembang menjadi keluarga besar dan akan kembali kepada keluarga kecil lagi. Demikian seterusnya siklus dinamika makhluk hidup.

Merupakan sebuah keniscayaan jika keluarga besar yang telah tercerai berai dalam bentuk keluarga-keluarga kecil dan terpencar di berbagai daerah, dan tidak ada ikatan yang kuat, niscaya (kemungkinan besar) masing-masing keluarga akan semakin tidak mengenal satu sama yang lain. Sehingga jika ditarik lurus dan terus dibiarkan, hubungan silaturrahim akan terputus dan tentu naif sekali apabila hal ini terjadi.

Sehubungan dengan hal tersebut, untuk meminimalisir terindikasinnya antar keluarga tidak/kurang saling mengenal, dipandang perlu sebuah wadah sebagai wahana silaturrahim antar keluarga bani Ridlwan.

B.      DASAR

1.       QS. Al Ashr

2.       Sunnah Rasul.

3.       Saran dan pendapat beberapa anggota antar keluarga bani Ridlwan beberapa waktu silam, tentang perlunya even bersama keluarga bani Ridlwan

C.      TUJUAN

1.       Mengikuti sunnah Rasul

2.       Menjalin kekeluargaan dekat

3.       Mendekatkan diri antar keluarga melalui wadah Bani Ridlwan yang telah terindikasikan terjadi saling kurang mengenal.

4.       Menjunjung tinggi nama baik orang tua

5.       Birrul awlad liwalidaihim.

6.       Saling memberi dan menerima informasi situasi dan kondisi antar keluarga.

D.      NAMA

1.       Nama wahana sliaturrahim antar keluarga keturunan K.H. Muhammad Ridlwan adalah;

a.       IKBARI (Ikatan Keluarga Bani Ridlwan, atau

b.      BANI RIDLWAN, atau

c.       Nama yang lain

2.       Berpusat di Jl. K.H. M. Ridlwan Blok No. 13.186 Kedungeleper Bangsri Jepara.

E.       PROGRAM KEGIATAN DAN ACARA

1.      Halal bihalal (sebagai bingkai) atau dalam bentuk dan even yang lain

2.      Acara ceremonial:

a.      Muqaddimah

b.      Sambutan tuan idaroh

c.       Doa bersama untuk K.H. Muhammad Ridlwan dan untuk kebaikan antar keluarga (dengan Takhtiman al Qur’an dan pembacan Dalail al Khairat)

d.      Taushiyah (pembacaan Al Hikam, atau yang lain, atau bentuk lain)

e.      Keluarga menyapa

f.       Lain-lain

3.       Halal bihalal dilaksanakan pada setiap tanggal 4 Syawal (atau yang lain).

F.       KODE ETIK

1.       Menjunjung tinggi nama besar K.H. Muhammad Ridlwan.

2.       Berpenampilan dan berperilaku sederhana

3.       Tidak mempertentangkan aqidah yang telah dianut oleh masing-masing keluarga.

4.       Tidak membedakan status sosial, ekonomi, politik dan gender.

G.     TINDAK LANJUT

1.       Acara keluarga “BANI RIDLWAN” dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali dengan cara idaroh yang terpusat pada keluarga pertama.

2.       Segala sesuatu yang diperlukan dalam penyelenggaraan pertemuan keluarga “BANI RIDLWAN” dibebankan kepada keluarga pertama (dan keturunannya; keluarga kedua, ketiga dan seterusnya) yang mendapatkan idaroh, seperti; tempat, logistik,  petugas acara dll. Sedangkan keluarga pertama dan keturunannya yang lain (yang tidak mendapatkan idaroh) dianggap sebagai tamu.

3.       Untuk jamuan cukup snack sederhana dan makan ala kadarnya.

4.       Untuk masukan, kritik, saran, pendapat dan atau informasi lebih lanjut dapat kontak person ke 081225311670 atau kirim email ke maesjprid@gmail.com / maesjprid@yahoo.co.id  atau lihat di blog maesjprid.blogspot (untuk sementara). Jika diperlukan dapat membuat blog sendiri khusus komunikas Bani Ridlwan.

5.       Untuk mendukung suksesnya pembentukan wahana silaturrahim keluargan besar Bani Ridlwan, dimohon dengan hormat untuk berkenan mengisi bio data dan daftar isian terlampir untuk selanjutnya dikembalikan kepada sdr. M. Aunun El Ma’ruf, guna pendataan dan tindak lanjut. 

6.       Untuk pertama kali temu keluarga Bani Ridlwan, kami dari keluarga Bani Jalal  memberanikan diri mengawalinya di keluarga kami dengan ketentuan sebagai berikut:

a.       Hari/tanggal      :     Kamis, 15 November 2012

b.      Waktu/jam        :     10.00 WIB

c.       Tempat                :     di rumah bpk. Jalaluddin Ridlwan Kedungleper Bangsri Jepara.

7.       Adapun untuk pertemuan ke dua dan seterusnya dapat dikoordinasikan pada pertemuan pertama.

H.      PENUTUP

Demikian proposal pembentukan wahana silaturrahim keluarga Bani Ridlwan disusun untuk dijadikan bahan renungan dan kajian patut atau tidaknya atas terbentuknya ikatan keluarga Bani Ridlwan. Proposal tidak mengikat tetapi bersifat relatif, alternatif, komunikatif dan koordinatif.

Semoga  bermanfaat.

BIO DATA

1.       Nama keluarga Bani Ridlwan    :     ……………………………………………..……..……..

                                                                    Bin/binti .………………………..…..……………..

                                                                    Bin/binti .………………………..…..……………..                      

                                                                    Bin/binti .………………………..…..……………..                      

                                                                    Bin/binti .………………………..…..……………..

                                                                    Bin/binti .………………………..…..……………..

2.       Nama suami/istri                           :     …………………………………………..…………..…..

3.       Asal suami/istri                               :     ……………………………………….…………………..

4.       Alamat/domisili                              :     …………………………………..………..……………..

5.       Nama anak                                       :

2.1.   ……………………………………………………..

2.2.   ……………………………………………………..

2.3.   ……………………………………………………..

2.4.   ……………………………………………………..

2.5.   ……………………………………………………..

2.6.   ……………………………………………………..

2.7.   ……………………………………………………..

2.8.   ……………………………………………………..

6.       No. telepon/HP/email/blog      :     ……………………………………….…………………..

Dengan ini menyatakan SETUJU/TIDAK SETUJU**  diadakan ikatan keluarga Bani Ridlwan, karena……………….

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

7.       Saran

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

…………………….…………,……………………………………………..

Hormat kami                                                        Ikut merestui/handarbeni

                                                                                  suami/istri

…………………………………………                             …………………………………………

*    Nama anak ditulis semua meskipun telah meninggal dunia, urut sesuai tingkat kelahiran. Bagi yang sudah meninggal dunia ditulis “(alm)” di belakang nama. Demikian juga untuk suami/istri.

**  coret yang tidak perlu. Jika tidak setuju mohon disertakan alasannya.